Mengenali Kampas Kopling Mobil Yang Sudah Tipis

Tanda-Tanda Kampas Kopling Mobil Anda Sudah Tipis

Fungsi kopling adalah menghubungkan atau memutuskan putaran dari mesin ke transmisi.

Salah satu bagian yang terpenting dalam sistem kopling adalah kampas kopling atau plastis yang bentuknya mirip dengan piringan. Kampas kopling adalah salah satu komponen terpenting pada kendaraan yang harus sering diperhatikan kondisinya, terlebih lagi jika mobilitas kendaraan anda cukup tinggi setiap hari, karena komponen ini yang paling rentan mengalami keausan.

Lalu bagaimanakah cara kita untuk mengenali indikator kampas kopling sudah tipis atau belum?

Yang pertama dapat kita perhatikan jika kampas koling sudah menipis yaitu akselerasi kendaraan akan terasa lemah. Hal ini ditandai dengan laju kendaraan yang lambat meskipun RPM mobil tinggi. Kendaraan tidak dapat melaju dengan maksimal bahkan akan terdengar suara raungan mesin yang keras namun tenaga segitu-gitu aja.

Hal ini bisa mengakibatkan kecelakaan apabila kita memaksakan kendaraan melaju di tanjakan karena akan berbahaya bagi kendaraan yang ada di belakangnya.

Yang kedua biasanya tercium bau gosong, terutama ketika kita melaju di jalanan yang menanjak. Bau ini muncul akibat terjadinya gesekan secara berlebihan dan terlalu sering sehingga kampas kopling hangus.

Ciri yang ketiga pada saat kita memindahkan tuas transmisi seringkali akan terasa berat dan susah. Sensasi seperti tertahan pada saat memindahkan tuas transmisi terutama di gigi 1 atau di gigi mundur mengindikasikan bahwa terjadi keausan pada kampas kopling.

Yang keempat adalah pedal kopling akan terasa berat. Hal ini mengakibatkan kaki kita akan merasa cepat pegal apalagi ketika melewati jalanan yang macet. 

Itulah beberapa tips yang dapat kita pahami untuk mengenali bahwa kopling mobil kita sudah tipis dan harus segera diganti, karena Safety First adalah salah satu hal penting yang harus dipahami bagi setiap pengendara mobil.

Belum ada Komentar untuk "Mengenali Kampas Kopling Mobil Yang Sudah Tipis"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel